Klarifikasi TKN Soal Isu Program Makan Siang dan Susu Gratis Terealisasi Baru di 2029
JAKARTA,quickq官网安全下载 DISWAY.ID--Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Ahmad Muzani menjelaskan terkait program makan siang dan susu gratis yang diisukan akan terealisasi baru pada 2029.
Dia mengatakan bahwa hal tersebut perlu dibicarakan terlebih dahulu setelah pihak penyelenggara pemilu menetapkan pasangan Prabowo-Gibran Gibran menang Pemilu 2024 dan dilantik pada 20 Oktober 2024.
Usai dilantik, kata Ahmad Muzani, pihaknya baru akan membicarakan terkait program yang nantinya akan menjadi prioritas bagi pasangan Prabowo-Gibran.
BACA JUGA:Saat Prabowo Ingin Komunikasi Dengan Ketum Parpol Luar Koalisi
BACA JUGA:Gerindra Hormati Keinginan PDI Perjuangan Pilih Oposisi
"Pak Prabowo akan dilantik dulu sebagai presiden akan ditetapkan oleh KPU di bulan Maret. Setelah itu beliau akan dilantik pada 20 Oktober," ujar Ahmad Muzani di Kwitang, Jakarta Pusat, Jumat, 16 Februari 2024.
"Nanti setelah itu kita akan mulai membicarakan tentang skema dan sistematika bagaimana menjalankan program, apa yang menjadi prioritas dan apa yang menjadi awalan-awalan dari program Pak Prabowo," sambungnya.
Disisi lain, Komandan Tim Komunikasi Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Gibran, Budisatrio Djiwandono meluruskan isu yang menyebutkan bahwa Program Makan Siang Gratis Prabowo Gibran baru terlaksana pada tahun 2029.
Dia menegaskan bahwa isu tersebut adalah misinformasi yang sengaja disebarkan di masa tenang dan menekankan bahwa Program Makan Siang Gratis segera dimulai setelah Prabowo Gibran dilantik menjadi Presiden dan Wakil Presiden RI.
BACA JUGA:Amicus Constituere: Ketua MK Saat Ini Melanggar Hukum!
BACA JUGA:Pakar Ekonomi Sebut Makan Siang dan Susu Gratis ala Prabowo-Gibran Mirip Program 'Sinterklas'
“Isu yang menyebutkan Program Makan Siang dan Susu Gratis baru dijalankan pada 2029 itu tidak benar. Program ini adalah program utama Prabowo Gibran dan langsung akan dijalankan setelah Pak Prabowo dan Mas Gibran dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden,” tegas Budisatrio Djiwandono, Jumat, 16 Februari 2024.
Budisatrio menjelaskan asal mula misinformasi ini berkembang, sehingga menimbulkan kesalahpahaman di masyarakat.
“Pernyataan saya di awal bulan Desember dipotong dan dihilangkan konteksnya, seolah-olah saya menyatakan bahwa Program Makan Siang dan Susu Gratis baru terlaksana pada 2029. Padahal yang benar adalah, Program Makan Siang Gratis baru mencapai target maksimalnya menjangkau 82,9 juta anak pada 2029,” tuturnya.
- 1
- 2
- »
(责任编辑:娱乐)
- Krisis Air Bersih di Cengkareng, Warga: Distribusi Dibatasi
- Disebut Harus Ditiru Pemimpin Lain, Anies Baswedan Tak Hadiri Undangan Danny Pomanto, Alasannya...
- Soal Restitusi Korban Pemerkosaan Herry Wirawan, KemenPPPA Dorong JPU Banding Putusan PN Bandung
- Ngebut! Lintasan Sirkuit Formula E Telah Rampung
- Legislator PDIP Pertanyakan Laporan Keuangan Formula E ke Jakpro: Untung atau Tidak?
- Rektor UP Bantah Lakukan Pelecahan Seksual Kepada Pegawainya
- Aksi Tegas Benny Rhamdani Tolak Radikalisme Diapresiasi JAMMI
- Anies Sarapan Bareng Gibran di Solo, Bahas Pilgub Jakarta?
- Pendaftaran Program Mudik Gratis Kemenhub Via Aplikasi MitraDarat Dibuka Hari Ini, Simak Caranya
- 'Mau ke Mana Lu, Nge
- Anies Sarapan Bareng Gibran di Solo, Bahas Pilgub Jakarta?
- Berhenti Konsumsi Minuman Manis, Apa yang Terjadi pada Tubuh?
- Digugat Oleh MAKI Terkait Kasus Firli Bahuri, Polri Pastikan Bekerja Secara Prosedural
- Ribut di Jalanan, Sopir TransJakarta Tewas Ditusuk Pria Misterius di Ciracas Jaktim
- Langkah Golkar Menuju Pilgub DKI Jakarta 2024
- Gibran Ingin Ketemu Capres Cawapres 01 dan 03, Begini Respons PKB
- Dilimpahkan ke Kejaksaan, Berkas Ferdinand Hutahaean Lengkap
- Urai Arus Balik, Jadwal Masuk Sekolah Diundur Jadi 12 Mei
- Spanyol Soroti Bedanya Treatment Dunia Soal Israel dan Rusia: Kita Tak Bisa Membiarkan Standar Ganda
- Menteri KPK/BKKBN Duga Faktor Ekonomi Jadi Alasan Orang Malas Menikah