IDF 2025 Jadi Tonggak Penting APJII Dorong Ekosistem Digital
Dalam rangka mempercepat pembangunan ekosistem digital nasional, Indonesia Digital Forum (IDF) 2025 resmi dibuka pada 15–16 Mei di Jakarta.
Diketahui bahwa forum ini menjadi hasil kolaborasi strategis antara tiga asosiasi utama di sektor digital Tanah Air, yakni Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (PANDI), Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), dan Asosiasi Telekomunikasi Seluruh Indonesia (ATSI).
Baca Juga: Pendidikan Gratis hingga Internet Desa, Gubernur Kalimantan Timur Luncurkan Program Gratispol
Tahun ini, IDF mengusung tema Kolaborasi Membangun Ekosistem Digital Indonesia yang menghadirkan pemangku kepentingan dari pemerintah, industri, akademisi, hingga komunitas digital.
Ketua Umum APJII, Muhammad Arif Angga, mengatakan bahwa kolaborasi lintas sektor bukan lagi pilihan, tapi sebuah kebutuhan agar ekosistem bisa tumbuh dengan kuat.
"Semua ini saling terhubung, dan harus dikerjakan secara paralel jika kita ingin tumbuh cepat dan berkelanjutan," tuturnya dilansir pada Minggu (18/5/2025).
Pada sambutannya Arif juga menekankan soal empat pilar penting yang menjadi penopang masa depan digital Indonesia, yakni: pemerataan akses internet, penguatan sumber daya manusia digital, keamanan siber, dan regulasi yang adaptif.
Ia berpikir kalau seluruh aspek tersebut harus dikembangkan secara paralel demi pertumbuhan digital yang cepat dan berkelanjutan.
"Forum ini diharapkan menjadi milestone penting dalam membangun kolaborasi yang lebih terstruktur dan produktif, sejalan dengan visi besar Indonesia Emas 2045," tuturnya.
Sekedar informasi, gelaran IDF 2025 juga menjadi tonggak penting dan bagian dari peringatan 29 tahun APJII, asosiasi yang telah menjadi penggerak utama pengembangan infrastruktur internet di Indonesia.
APJII doketahui telah menjembatani kesenjangan digital dan mempercepat adopsi teknologi di berbagai sektor.
Baca Juga: Sahkan Merger XL-Smartfren-Indosat, Pemerintah Pasang Target 8.000 BTS Baru, Internet 16% Lebih Cepat, dan Imbau Tak Ada PHK
"Momentum ulang tahun ini bukan sekadar perayaan, tapi juga refleksi dan penguatan komitmen APJII untuk terus menjembatani kesenjangan digital," pungkasnya.
(责任编辑:焦点)
- Peringkat Kredit AS Turun karena Utang Membengkak, Investor Cemas RUU Baru Tambah Beban
- Wamenkumham: Sosialisasi dan Partisipasi Publik Jadi Prioritas dalam Pembahasan RKUHP
- 20 Daftar Kementerian yang Tidak Wajib Ada TOEFL di CPNS 2024, Mana Saja?
- Mulai Hari Ini, Razia Uji Emisi Di DKI Digelar Sepekan Sekali, Sepeda Motor Bisa Didenda Rp 250 Ribu
- Laporkan Farida Nurhan Dugaan Pencemaran Nama Baik, Codeblu Diperiksa sebagai Pelapor
- Pemerintah Diminta Tolak Usulan BMAD untuk Jaga Industri Tekstil Dalam Negeri dan Antisipasi PHK
- 2025年韩国艺术类大学排名
- KPK Siap Tindaklanjuti Laporan Ismail Bolong
- Ronny sebut Ferdy Sambo Konsisten Bohongnya
- 2025年世界设计学院排名前十
- Pro AVL 2023 Jadi Pameran Audio Visual dan Lighting Terbesar di Indonesia
- Pemprov DKI Terpecah Akibat Geng
- Emiten Sinarmas Group LPPI Terbitkan Obligasi Berkelanjutan Rp1,38 Triliun, Dananya untuk Ini
- Usai Pasar Wates, Mas Dhito Siapkan Pembangunan Sejumlah Pasar Tradisional
- Bank Sentral Jepang Siap Naikkan Suku Bunga, Ini Syaratnya
- Pro AVL 2023 Jadi Pameran Audio Visual dan Lighting Terbesar di Indonesia
- PKB Gandeng TNI/Polri Hingga Pecalang, Amankan Muktamar di Bali
- Pemprov DKI Terpecah Akibat Geng
- Ketua PB IDI Buka Suara soal Isu Larangan Hijab Calon Dokter RS Medistra
- Golkar Bakal Beri Penghargaan Tertinggi untuk Airlangga Hartarto